Contohperilaku tawadu' adalah bersyukur kepada Allah Swt. Perilaku tersebut terdapat pada angka . a. mentraktir teman makan di kantin. Membersihkan rumah menyambut Ramadhan Oleh karena itu, persiapan perlu dilakukan untuk menyambut bulan suci Ramadhan, termasuk mewujudkan rumah yang bersih dan rapi agar konsentrasi tidak teralihkan selama berpuasa.
Contohperbuatan tolong menolong di masyarakat, antara lain: a. Memberikan santunan kepada anak yatim. b. Memberi bantuan kepada korban bencana alam berupa makanan, pakaian, obat-obatan atau uang. c. Menjadi donor darah. d. Menyantuni fakir miskin. e. membantu menyebrangkan orang yang sudah tua.
Contohsikap tenggang rasa rumah 1. Membantu Ibu Memasak Membantu ibu memasak di dapur merupakan salah satu aktivitas yang menyenangkan karena bisa menjadi quality time antara anak dengan orang tua. Jangan salah anak laki-laki juga bisa membantu ibu memasak di dapur, hanya saja tidak seintens anak perempuan.
Reportmembantu orang tua membersihkan rumah merupakan contoh sikapA.tertibB.disipLinC.bersatuD.toleransi . angelgracelamtiurma . Jawaban:C. BersatuKarena dengan membantu ortu membersihkan rumah, maka persatuan akan semakin terjalinPenjelasan:# Jadikan jawaban terbaik# Follow Me . 11 votes.
Halini karena kita juga tidak sekadar menyuruh, tapi juga memberikan contoh untuk ikut membersihkan rumah. Lama kelamaan, anak bisa secara mandiri meskipun orang tua mungkin tidak terlibat. Contoh adalah pendidikan terbaik bagi anak, tidak sekedar ucapan dari lisan. 5. Melatih tanggung jawab
Tuliskandan kerjakan 5 kebaikan apa saja yang telah kalian lakukan kepada orang tua di rumah? Berikut ini adalah 10 contoh perbuatan baik di rumah: Membantu ibu mencuci piring dan membersihkan dapur. Berkata sopan kepada semua anggota keluarga. Membantu ayah membersihkan halaman rumah. Membersihkan kamar tidur sendiri.
MembantuOrang Tua Di Rumah Ini Pekerjaan Yang Bisa Dilakukan Anak Enervon from tidak terkunci yang menunjukkan sepatu bot . Membantu orang tua membersihkan rumah merupakan. Membersihkan rumah gambar 1.27 eku dan eka menonton televisi gambar 1.28 pak ahmad membantu eku belajar gambar 1.29 eka mendengar dongeng dari ibu .
ContohSikap yang menunjukan bersatu di rumah adalah? Bersatu melawan orang tua; Bersatu membantu pak rw; Bersatu membersihkan rumah; Bersatu membersihkan sekolah; Semua jawaban benar; Jawaban: C. Bersatu membersihkan rumah
3vXYG. Contoh Sikap Disiplin di Rumah – Setiap orang sepatutnya memiliki sikap disiplin dalam menjalani aktivitas sehari-hari. Pasalnya, sikap disiplin dapat mencerminkan nilai konsistensi dan ketaatan atas tanggung jawab serta tugas-tugasnya. Disiplin juga merupakan gambaran dari seseorang yang selalu tepat waktu dalam berbagai macam urusan. Disiplin merupakan perasaan taat dan patuh terhadap nilai-nilai yang dipercaya merupakan tanggung jawabnya. Pendisiplinan adalah usaha untuk menanamkan nilai ataupun pemaksaan agar subjek memiliki kemampuan untuk menaati sebuah peraturan. Karena itu, disiplin sangat penting untuk dimiliki setiap orang dan perlu diterapkan di mana saja, mulai dari lingkungan rumah, sekolah, hingga tempat bekerja. Nah kali ini kita akan memberikan semua contoh sikap disiplin di rumah yang perlu dilakukan untuk menyelesaikan tugas-tugas dan tanggung jawab ketika berada di rumah. 1. Tidur Tepat Waktu Yang pertama, sikap disiplin harus dimulai dari kebiasaan kita tidur tepat pada waktunya. Jika kita biasa tidur jam 10 malam, maka hendaknya kita sudah bersiap-siap sebelum jam 10 untuk tidur. Jangan sampai begadang untuk melakukan sesuatu yang tidak ada manfaatnya, seperti misal menonton film dan bermain game. Tidur tepat waktu memberi banyak sekali manfaat bagi kesehatan dan semangat kita di esok hari. Tidur lebih awal memberi kita lebih banyak energi untuk menjalani aktivitas dan pekerjaan tanpa merasa mengantuk atau kelelahan. 2. Bangun Pagi dengan Teratur Bukan hanya disiplin tidur tepat waktu, di rumah kita juga harus bangun pagi secara teratur untuk melakukan berbagai aktivitas atau persiapan bersekolah maupun bekerja. Bangun pagi di jam setengah lima akan lebih bermanfaat, sebab kita memiliki banyak waktu untuk berolahraga, menyiapkan makanan, dan sebagainya. Untuk bisa bangun pagi secara teratur, kita bisa memasang alarm hp yang akan menyala setiap hari di jam setengah lima pagi. Jika sudah terbiasa, kita tidak membutuhkan alarm karena jam internal tubuh akan selalu membuat kita bangun pagi secara teratur. 3. Belajar Mata Pelajaran Sesuai Jadwal Esok Hari Contoh sikap disiplin di rumah selanjutnya adalah belajar pelajaran yang sesuai dengan jadwal esok hari. Belajar tidak perlu lama-lama, cukup setengah sampai satu jam saja sudah optimal dan lebih mudah diingat. Yang terpenting adalah kita harus disiplin belajar setiap malam walau durasinya tidak panjang. 4. Mengerjakan PR di Rumah PR pekerjaan rumah memang seharusnya dikerjakan di rumah, oleh sebab itu siswa harus selalu mengecek apakah ada PR atau tidak. Jika ada, maka sesegera mungkin dikerjakan di rumah pada watu sore atau malam hari. 5. Merapikan Tempat Tidur Setelah Bangun Tidur Sehabis bangun tidur, kita tidak boleh lupa merapikan tempat tidur sendiri. Bantal ditata, selimut dilipat, kasur ditata dengan rapi, dan juga jangan lupa membersihkan kasur dari debu. Kegiatan sederhana ini harus rutin dilakukan untuk menjadikan kamar selalu bersih, rapi, dan nyaman digunakan. 6. Membersihkan Rumah Setiap Hari Disiplin berikutnya adalah membersihkan rumah secara rutin setiap hari. Kegiatan ini biasanya dilakukan di pagi hari sebelum berangkat kerja atau sekolah. Kita bisa menyapu, mengepel, dan lain sebagainya untuk memastikan rumah terhindar dari debu dan kotoran. 7. Melaksanakan Ibadah Tepat Waktu Disiplin bukan hanya tentang aktivitas dan pekerjaan yang harus dilakukan tepat pada waktunya, namun juga perlu diterapkan dalam hal ibadah. Disiplin ibadah berarti beribadah tepat waktu, rutin, dan menjalankannya dengan baik dan benar. 8. Mematuhi Aturan yang Ditetapkan Orang Tua Sebagai anak, disiplin di rumah dapat dilakukan dengan cara menaati aturan yang telah ditentukan oleh ayah dan ibu. Misalnya setelah bangun tidur membersihkan kamar, belajar rutin, mengerjakan pr, menyiapkan buku pelajaran, dan sebagainya. 9. Membantu Orang Tua Membantu orang tua bukan hanya kewajiban seorang anak, namun juga dapat melatih kedisiplinan untuk melakukan tanggung jawab dan tugas-tugasnya. Membantu orang tua bisa berupa membantu memasak, membersihkan rumah, dan lain sebagainya. 10. Makan Teratur dan Tepat Waktu Disiplin soal makan juga merupakan hal penting yang perlu diperhatikan. Pasalnya, makan tidak teratur bisa berdampak buruk bagi kesehatan tubuh. Oleh sebab itu, kita harus teratur dan tepat waktu dalam hal makan. 11. Menghadiri Undangan Teman atau Tetangga Tepat Waktu Contoh sikap disiplin di rumah selanjutnya adalah berusaha menghadiri undangan dari orang lain tepat waktu. Jika undangannya jam tujuh pagi, maka kita harus sudah siap berangkat sebelum jam tujuh sehingga sampai disana tepat pada waktunya. 12. Berangkat Sekolah Tepat Waktu Tidak lupa juga kita perlu bangun bagi untuk menyiapkan berbagai keperluan sekolah, sehingga tidak akan terlambat pergi ke sekolah. Sikap ini harus selalu dilakukan untuk membiasakan diri tepat waktu dalam segala hal. 13. Berangkat Kerja Tepat Waktu Berangkat kerja tepat waktu mencerminkan sikap disiplin yang tinggi dari seorang pekerja. Tepat waktu soal pekerjaan memberi banyak sekali manfaat, misalnya mendapat kepercayaan dari atasan, menyelesaikan pekerjaan lebih cepat, dan sebagainya. 14. Pulang ke Rumah Tepat Waktu Jika kita sudah selesai beraktivitas di luar rumah, bekerja, atau sekolah, maka kita harus sesegera mungkin untuk pulang ke rumah tepat waktu. Hindari hal-hal yang kurang bermanfaat seperti nongkrong bersama teman di kafe. 15. Mencuci Pakaian Rutin Setiap Hari Contoh disiplin di rumah yang terakhir adalah rutin mencuci pakaian setiap hari, agar pakaian bersih selalu tersedia untuk kebutuhan aktivitas kita. Kesimpulan Itulah semua contoh sikap disiplin di lingkungan rumah yang penting untuk dilakukan agar kita bisa menjadi pribadi yang taat aturan dan selalu tepat waktu dalam segala hal. Kesimpulannya, hidup disiplin memberi kita banyak sekali manfaat serta dapat membangun pribadi kita menjadi lebih baik.
Contoh Sikap Tenggang Rasa – Sikap tenggang rasa merupakan salah satu sikap terpuji yang hendaknya diterapkan setiap orang dalam kehidupan sehari-hari dalam masyarakat. Apakah Anda sudah tahu apa itu tenggang rasa? Menurut KBBI, tenggang rasa adalah sikap dapat atau ikut menghargai dan menghormati perasaan orang lain. Sikap tenggang rasa berarti setiap orang harus bisa bergaul dengan siapa saja tanpa memandang perbedaan yang ada, mulai dari ras, suku, agama, budaya, ciri fisik, sifat, hingga kepribadian setiap orang. Sikap tenggang rasa adalah sikap baik yang berkaitan dengan banyak hal positif, seperti menghormati orang lain, tidak menghina orang lain, merasakan apa yang orang lain rasakan, hingga suka menolong orang lain. Nah, untuk memahami lebih jelas tentang sikap tenggang rasa, kali ini kita akan membahas berbagai contoh sikap tenggang rasa di sekolah, rumah, dan juga di lingkungan masyarakat. Seperti apa bentuknya? Simak pembahasan lengkapnya berikut ini. 1. Ikut Merasakan Kesedihan Teman di Sekolah dan Berusaha Menghiburnya Sikap tenggang rasa yang pertama adalah ikut merasakan kesedihan yang sedang dialami teman sekolah, kemudian kita juga perlu menghibur dan menyenangkan hati teman. Intinya, kita tidak boleh senang atau bahagia atas kesedihan yang sedang dialami teman, tapi kita harus ikut merasakan kesedihan mereka. 2. Menolong Teman yang Sedang dalam Kesulitan Kedua, tenggang rasa di sekolah dapat ditunjukkan dengan membiasakan diri menolong teman yang sedang kesulitan atau tertimpa masalah. Kita harus menolong dengan ikhlas dan tanpa pamrih. Membiasakan sikap menolong juga akan menciptakan hubungan pertemanan yang erat. 3. Berteman dengan Siapa Saja Tanpa Memandang Perbedaan Indonesia merupakan negara yang sangat beragam, mulai dari suku, bahasa, ras, budaya, agama, hingga ciri fisik. Tak heran jika di lingkungan sekolah kita bisa menjumpai keberagaman antara teman sekolah. Untuk menyikapi hal tersebut, kita seharusnya tetap berteman dengan siapa saja tanpa memandang agama, ras, suku, golongan, maupun kebudayaan teman. 4. Tidak Menghina Teman yang Kekurangan Fisik dan Tetap Bergaul dengan Baik Jika ada teman yang kekurangan fisik atau berbeda fisik dengan kita, maka kita jangan sampai menghina, merendahkan, dan menjelek-jelekkan mereka. Kita harus menghormati dan menghargai sesama manusia tanpa melihat fisiknya. Oleh sebab itu, kita harus tetap bergaul dan berteman dengan baik tanpa memandang kekurangan fisik teman. 5. Bersikap Sopan Santun terhadap Semua Warga Sekolah Di lingkungan sekolah, kita hendaknya memiliki sikap sopan santun terhadap teman, guru, pegawai, dan seluruh orang yang ada di lingkungan sekolah. Sikap sopan santun merupakan bentuk cara menghargai dan menghormati orang lain. 6. Tidak Menyinggung Perasaan Teman Ketika berbicara, kita harus berhati-hati dalam mengucap dan memilih kata, jangan sampai apa yang kita ucapkan menyakiti hati dan menyinggung perasaan teman. Sebab, hal seperti ini sangat mungkin merusak pertemanan dengan cepat. 7. Memperhatikan dengan Baik saat Guru Mengajar Selanjutnya, kita harus memperhatikan dengan baik saat guru mengajar materi pelajaran. Tidak boleh kita mengantuk, tidak mendengarkan, atau berisik di dalam kelas. Memperhatikan guru termasuk sikap tenggang rasa dan menghormati guru di sekolah. 8. Menjenguk Teman yang Sakit Contoh sikap tenggang rasa di sekolah dapat ditunjukkan juga dengan kita ikut menjenguk teman yang sakit. Selain datang menjenguk, alangkah baiknya kita membawa sesuatu yang bermanfaat atau dibutuhkan, seperti misal buah-buahan atau makanan sehat. 9. Membantu Teman yang Kesulitan Memahami Materi Pelajaran Jika ada teman kelas yang kesulitan dalam memahami materi pelajaran, maka kita hendaknya membantu mereka dengan mengajari apa yang kita bisa. Walaupun sederhana, sikap ini dapat menciptakan pertemanan yang positif dan saling mendukung untuk meraih prestasi yang tinggi di sekolah. 10. Membelikan Makanan/Minuman untuk Teman yang Lupa Bawa Uang Saku Sikap tenggang rasa di lingkungan sekolah juga ditunjukkan dengan cara membelikan makanan atau minuman untuk teman yang lupa bawa uang saku. Sikap ini penting dilakukan untuk meringankan beban yang teman sedang alami, termasuk memastikan teman tidak lapar selama di sekolah. 11. Membantu Guru yang Kesulitan Mengangkat Barang Bila kita melihat guru kesulitan mengangkat barang yang banyak, maka kita segera membantu guru tersebut dengan membawakan sebagian barang ke tempat tujuan. Sikap ini termasuk sikap tenggang rasa dan perbuatan mulia di lingkungan sekolah. 12. Berdiri dan Memberi Hormat jika Guru Lewat Ketika ada guru yang lewat di depan kita, maka hendaknya kita berdiri dan memberi penghormatan kepada guru sebagai bentuk menghormati derajat seorang guru. Tidak baik juga kita hanya diam dan pura-pura tidak peduli dengan guru yang lewat. 13. Tidak Bersikap Sombong di Sekolah Kita harus menghindari sikap sombong terhadap orang lain atas kelebihan, kekayaan, atau sesuatu yang tidak dimiliki orang lain. Menghindari sikap sombong dapat membuat kita disukai dan juga dihargai teman sekolah. 14. Meminjamkan Barang jika Teman Ingin Meminjamnya Selanjutnya, bila ada teman yang ingin meminjam pensil, penghapus, atau buku miliki kita, maka hendaknya kita meminjamkan barang tersebut dengan ikhlas. Sikap seperti ini membuat teman akan menghargai perbuatan baik yang kita lakukan dan hubungan pertemanan makin erat. 15. Memberi Maaf jika Teman Berbuat Salah Memberi maaf adalah cara terbaik untuk menyikapi kesalahan yang orang lain perbuat, baik yang mereka sengaja atau tidak disengaja. Jangan sampai kita menyimpan dendam atas kesalahan orang lain. 16. Menolong Teman yang Terjatuh Jika ada teman tersandung dan jatuh, maka kita harus segera membantu mereka berdiri. Jangan sampai teman yang terjatuh kita tertawakan, sebab kejadian seperti itu bukanlah bahan candaan. 17. Mengumpulkan Dana untuk Membantu Teman yang Terkena Musibah Biasanya sekolah-sekolah mengadakan amal bakti / pengumpulan dana untuk membantu siswa yang sedang tertimpa musibah. Oleh sebab itu, kita harus ikhlas menyisihkan sedikit uang saku untuk dikumpulkan di sekolah sebagai bantuan kepada teman yang membutuhkan. 18. Mengembalikan Uang Teman yang Terjatuh Bila kita melihat uang yang jatuh dari saku teman, maka sesegera mungkin kita mengembalikan uang tersebut kepada teman. Jangan sampai kita mencuri uang tersebut meskipun jumlahnya kecil. 19. Berbagi Tugas dalam Kerja Kelompok Jika ada tugas kelompok, maka setiap anggota harus berbagi tugas untuk menyelesaikan tugas tersebut bersama. Setiap orang akan tahu susah payahnya mengerjakan tugas, sehingga tercipta saling memahami dan juga mempererat hubungan pertemanan. 20. Tidak Memotong Pembicaraan Guru Ketika guru sedang berbicara, kita harap diam dan mendengarkan dengan baik. Tidak boleh kita memotong pembicaraan guru sampai guru menyelesaikan apa yang ingin disampaikan. 21. Tidak Memamerkan Kekayaan Orang Tua kepada Teman Sekolah Meskipun kita berasal dari orang tua kaya, kita tidak boleh memamerkan harta kekayaan orang tua kepada teman. Sebaliknya, kita harus tetap bersikap rendah hati, tidak sombong, dan tidak memandang kekayaan orang lain saat berteman. 22. Menghormati dan Menghargai Agama Teman Bila ada teman yang beda agama di lingkungan sekolah, maka kita harus tetap bergaul dengan mereka dan menghormati agama mereka. Jangan sampai kita menjauhi, mengucilkan, atau menghina teman yang beda agama. 23. Tidak Mengganggu Teman yang Sedang Beribadah Kemudian, kita juga tidak boleh mengganggu teman beda agama yang sedang beribadah. Kita harus menghormati dan menghargai mereka dengan tidak mengganggu, berbicara keras, atau yang lainnya. 24. Berbagi Bekal kepada Teman yang Lupa Bawa Bekal Bila teman sebangku lupa membawa bekal, kita bisa berbagi bekal yang dibawa. Membiasakan sikap seperti ini dapat membuat teman menjadi makin akrab dan menghormati kita. 25. Mengucapkan Terima Kasih bila Ditolong Teman Contoh Sikap Tenggang Rasa di Rumah 1. Patuh Perintah Kedua Orang Tua Yang pertama, kita harus patuh terhadap perintah ayah dan ibu. Bahkan dalam contoh sederhana seperti ibu menyuruh membelikan gula di warung, maka kita harus segera membelikannya tanpa menunda-nunda. 2. Membantu Adik Belajar Contoh tenggang rasa di lingkungan keluarga juga bisa ditunjukkan dengan kita membantu belajar adik yang kesulitan memahami pelajaran. Kita bisa mengajari adik dengan pengetahuan yang kita tahu, terlebih pelajaran sang adik tentu sangat mudah bagi kita yang sudah dewasa. 3. Membantu Orang Tua Membersihkan Rumah Selanjutnya, kita bisa membantu orang tua dalam membersihkan rumah, misalnya mencuci piring, menyapu lantai, mengepel, membersihkan halaman, dan masih banyak lagi. Membiasakan membantu membersihkan rumah juga melatih pribadi kita untuk menyukai kebersihan. 4. Berbakti kepada Kedua Orang Tua Berbakti kepada orang tua memang sudah menjadi kewajiban seorang anak. Berbakti artinya patuh, taat, serta tidak mengecewakan ayah dan ibu. Kita perlu melakukan hal terbaik untuk menyenangkan dan membanggakan orang tua. 5. Membantu Ibu Mengangkat Barang Belanjaan Jika ibu kesulitan mengangkat barang belanjaan, maka kita harus segera membantu mengangkat sebagian barang belanjaan tersebut. Lebih baik lagi jika kita mau mengantarkan ibu berbelanja dan membantu membawa belanjaan sampai pulang ke rumah. 6. Menghibur Saudara yang Sedang Bersedih Jika kakak atau adik sedang bersedih karena suatu hal, maka kita harus memiliki sikap tenggang hati dengan ikut merasakan kesedihan dan mencoba menghibur mereka. 7. Berbicara dengan Bahasa yang Sopan dan Halus kepada Orang Tua Ketika berbicara dengan ayah dan ibu, kita hendaknya memakai bahasa yang sopan dan halus. Kita tidak boleh berbicara keras dan kasar kepada kedua orang tua. 8. Menjaga dan Menemani Anggota Keluarga yang Sakit Selanjutnya, jika ada anggota keluarga yang sakit, hendaknya kita menjaga dan menemani mereka. Kita juga harus berusaha memberi semangat dan menghibur anggota keluarga yang sedang sakit, supaya mereka bahagia dan memiliki harapan besar untuk sembuh. 9. Mendengarkan Nasihat Orang Tua dan Tidak Memotong Pembicaraan Jika orang tua sedang memberi nasihat kepada kita, maka kita harus mendengarkan dengan baik nasihat orang tua. Kemudian ketika orang tua masih berbicara, kita tidak boleh memotong pembicaraan orang tua. 10. Berkata Jujur kepada Orang Tua Sebagai anak, kita harus berusaha selalu jujur kepada ayah dan ibu. Misalnya tentang nilai ulangan sekolah, kita harus memberitahukan nilai ulangan kepada kedua orang tua meskipun nilainya kecil. Jangan sampai kita berbohong dengan mengatakan nilai ulangannya besar. 11. Menghormati dan Menghargai Pembantu di Rumah Contoh sikap tenggang rasa di rumah selanjutnya adalah menghormati dan menghargai pembantu rumah tangga. Tidak boleh kita bersikap keras, semena-mena, dan kasar kepada pembantu. Kita harus memperlakukan pembantu dengan sopan dan halus selayaknya anggota keluarga sendiri. 12. Berpamitan dengan Orang di Rumah ketika Ingin Keluar Jika ingin pergi bekerja, sekolah, atau yang lainnya, kita hendaknya berpamitan terlebih dahulu dengan ayah atau ibu di rumah. Lebih baik lagi jika kita bersalaman, mencium tangan orang tua, dan meminta doa yang terbaik. 13. Menghargai Pendapat Anggota Keluarga Di lingkungan keluarga pasti ada perbedaan pendapat, jadi kita harus menghargai pendapat ayah, ibu, adik, atau kakak. Kita juga tidak boleh memaksakan pendapat pribadi kepada orang lain dan merasa paling benar. 14. Menghormati Tamu yang Datang Sikap tenggang rasa di rumah juga bisa dilakukan dengan menghormati tamu yang datang. Caranya adalah dengan mempersilahkan tamu duduk, menyuguhi tamu, dan mengajak bicara tamu. 15. Menolong Anggota Keluarga yang Kesusahan atau Terkena Masalah Selanjutnya jika ada anggota keluarga yang kesusahan atau terkena masalah, maka kita harus ringan tangan untuk membantu mereka. Jangan sampai kita tidak peduli atau membiarkan anggota keluarga menghadapi masalahnya sendirian. 16. Maafkan Anggota Keluarga yang Berbuat Salah Bila ayah, ibu, kakak, atau adik berbuat salah kepada kita, maka sikap yang perlu kita ambil adalah berusaha memaafkan kesalahan mereka. Biarpun kesalahan yang dibuat menyakiti hati kita, namun mereka tetaplah anggota keluarga yang harus dijaga. 17. Saling Berbagi Makanan dengan Adik atau Kakak Bila kita punya jajan atau makanan enak, maka kita jangan sampai lupa dengan saudara kakak/adik di rumah. Artinya, kita harus berbagi makanan tersebut dengan adik dan kakak supaya bisa saling merasakan kebahagiaan bersama. Contoh Sikap Tenggang Rasa di Masyarakat 1. Menyapa Tetangga ketika Bertemu di Jalan Menyapa tetangga juga merupakan bentuk sikap tenggang hati di lingkungan masyarakat. Dengan membiasakan diri menyapa tetangga, maka itu dapat menciptakan kedekatan hubungan kita dengan tetangga sekitar. 2. Menghadiri Undangan Tetangga Kedua, jika kita diberi undangan oleh tetangga, maka kita harus bisa meluangkan waktu untuk menghadiri undangan tersebut. Tetangga akan merasa dihargai dan dihormati karena kita mau datang ke acara mereka. 3. Berbagi Makanan dengan Tetangga Bila kita masak banyak di rumah, maka kita juga perlu ingat dengan tetangga sekitar, artinya kita perlu berbagi makanan dengan mereka, lebih-lebih kepada tetangga yang kurang mampu dan kesulitan untuk mencari makan. 4. Ikut Kegiatan Gotong-Royong di Desa Contoh sikap tenggang rasa di lingkungan masyarakat juga bisa ditunjukkan dengan ikut serta dalam kegiatan gotong-royong di desa. Kegiatan ini dapat merekatkan hubungan dalam masyarakat dan juga menjaga kerukunan serta ketentraman di desa. 5. Menjenguk Tetangga yang Sakit Bila ada tetangga yang sakit, hendaknya kita segera menjenguk mereka untuk memberi semangat, penghibur, serta doa supaya mereka cepat sembuh. Tidak lupa juga kita membawakan sesuatu yang berguna, seperti uang dan makanan kepada orang sakit. 6. Menghargai Pendapat Orang Lain dalam Rapat Desa Perbedaan pendapat akan selalu ada di mana saja, termasuk dalam rapat desa. Kita harus bisa menghargai pendapat yang dikeluarkan orang lain. Kita tidak boleh merasa pendapat pribadi yang paling benar dan memaksakan pendapat sendiri ke orang lain. 7. Tidak Memutar Musik Keras aga Tidak Mengganggu Tetangga Dalam kehidupan bermasyarakat, kita juga harus tahu hal sederhana yang tidak boleh dilakukan, seperti misal memutar musik dengan suara keras yang dapat mengganggu tetangga sekitar rumah kita. 8. Membantu Menyeberangkan Jalan Orang Tua atau Anak Anak Jika kita melihat orang tua atau anak anak yang kesulitan menyeberang jalan, maka kita harus segera membantu mereka. Selain sebagai bentuk sikap tanggung rasa, hal seperti ini juga menjamin keselamatan orang lain di lingkungan masyarakat. 9. Mendermakan Uang kepada Orang yang Kurang Mampu Kemudian, jika ada tetangga atau orang lain yang kurang mampu, maka kita harus mendermakan sedikit uang untuk meringankan beban mereka. Terlebih kepada orang yang sangat dekat dengan kita seperti saudara dan orang di sekitar rumah kita. 10. Bersikap Sopan Santun di Lingkungan Masyarakat Sikap sopan santun memang harus diterapkan di mana pun kita berada dan kepada siapa pun orang yang kita temui. Di lingkungan masyarakat, kita harus punya sopan santun terhadap seluruh warga desa. 11. Ikut Donasi untuk Korban Bencana Alam Contoh sikap tenggang rasa selanjutnya adalah ikut donasi yang tujuannya untuk diberikan kepada korban bencana alam. Oleh sebab itu, kita harus ikhlas mendermakan sejumlah uang untuk meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak bencana alam. 12. Meminjamkan Kendaraan untuk Mengantarkan Tetangga yang Sakit ke Rumah Sakit Bila ada tetangga yang membutuhkan kendaraan untuk ke rumah sakit, maka kita harus segera meminjamkan kendaraan milik kita. Sikap tenggang rasa ini sangat penting karena berkaitan dengan keselamatan nyawa orang lain. 13. Berbelasungkawa dan Melayat ke Tetangga yang Meninggal Jika ada tetangga sekitar rumah kita yang meninggal dunia, maka kita harus ikut merasakan kesedihan dan berbelasungkawa terhadap keluarga yang ditinggalkan. Selain itu, kita juga perlu meluangkan waktu untuk melayat sebagai bentuk penghormatan terakhir kepada orang yang meninggal. Akhir Kata Demikian pembahasan artikel kali ini tentang contoh sikap tenggang rasa di sekolah, rumah, dan lingkungan masyarakat. Kesimpulannya, kita harus selalu menerapkan sikap tenggang rasa di mana pun kita berada.
Sosiologi Info - Sudah tahu contoh dari kepedulian sosial yang ada di lingkungan masyarakat, sekolah dan rumah ?Kalau belum, yuk baca dengan seksama penjelasan dan ulasan singkat serta contoh dari kepedulian sosial Penjelasan Kepedulian SosialDalam Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI menjelaskan bahwa Kepedulian merupakan partisipasi yaitu kata kepedulian berasal dari kata peduli, yang artinya memperhatikan, menghiraukan, mengindahkan. Memang sih dalam pengertian kepedulian sosial ini ada banyak makna, serta ragam pandangan yang sosial sebuah sikap yang keterhubungan dengan manusia pada umumnya, sebuah empati bagi setiap anggota manusia dalam membantu orang lain atau sesama singkat dan sederhana kita bisa memberikan pengertian mengenai kepedulian sosial adalah sikap keterhubungan antara kemanusiaan yang ada di masyarakat pada lah bentuk atau bagian dari empati sosial yang diberikan pada manusia terhadap anggota atau individu yang tergabung di masyarakat. Lalu bagaimana perspektif atau pengertian kepedulian sosial dari para ahli dan tokoh yang ada ? Simak dibawah ini ya. Baca Disini Pengertian Kepedulian Sosial Menurut Para Ahli, Tokoh, KBBI, dalam IslamContoh Kepedulian Sosial di Kehidupan Sehari HariAda beberapa contoh fenomena sosial yang bisa kita lihat untuk dapat menerapkan dan melaksanakan kepedulian sosial antara dari di lingkungan masyarakat, sekolah, rumah, yaitu sebagai berikut 1. Masih ada sebagian masyarakat khususnya di desa yang menerapkan dan melaksanakan gotong ada kegiatan atau hajatan keluarga di lingkungan masyarakat, maka akan ada bantuan untuk saling gotong royong dalam mempersiapkan acara Dengan memberikan sumbangan atau bantuan sosial kepada panti asuhan maupun orang yang membutuhkan, juga bagian dari kepedulian Melakukan dan rutin dalam memberikan zakat atau berinfak atau bersedekah yang dilakukan Memberikan bantuan sosial kepada korban bencana alam yang ada di daerah, seperti banjir bandang, gempa bumi, tsunami, gunung meletus, dan bencana alam Ikut berpartisipasi dalam kegiatan bakti sosial yang ada di lingkungan sekitar tempat tinggal, menjadi bagian penting dalam menumbuhkan jiwa Bisa juga dengan memberikan bantuan dan pertolongan kepada tetangga sekitar yang sedang membutuhkan, atau tertimpa musibah, dan Memberikan bantuan makan gratis kepada orang orang yang membutuhkan juga bagian dari kepedulian sosial seseorang manusia yang Membantu orang tua dalam membersihkan rumah, membantu memasak, atau membantu pekerjaan yang bisa Mengajak dan mengantarkan orang tua yang sedang sakit ke dokter atau puskesmas maupun ke rumah sakit, bentuk dari kepedulian Mengunjungi orang yang sakit atau terkena musibah untuk dapat mendoakan agar segera diberikan Membantu teman di sekolah yang sedang mengalami musibah, misalnya ada salah satu siswa atau pelajar yang rumahnya serentak para guru dan pelajar melakukan penggalangan dana sosial seikhlasnya untuk memberikan Jika ada pelajar atau siswa yang sakit, biasanya akan melakukan kunjungan atau menjenguknya sebagai cara kepedulian sosial Merawat dan menjaga orang tua yang sedang sakit menjadi bagian penting dalam melaksanakan kepedulian sosial di Tidak melakukan bullying atau menyudutkan seseorang pelajar atau siswa yang membuatnya semakin tidak percaya tersebut seharusnya dapat dihindari dan bagian juga dalam menumbuhkan kepedulian sosial di lingkungan sekolah, antara sesama siswa/ Belajar mandiri dengan tidak bergantung kepada orang tua menjadi bagian penting dalam mewujudkan kepedulian sosial itulah beberapa penjelasan mengenai topik pembahasan Contoh Kepedulian Sosial di Lingkungan Masyarakat, Sekolah, Rumah.